get app
inews
Aa Read Next : Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Lima Orang Satu Keluarga Tewas Tertabrak Kereta Api

Salah Satu Anak Hafal Al-Quran, Pemakaman Korban Tertabrak Kereta Api di Rejoso Penuh Tangis Haru

Minggu, 01 Januari 2023 | 17:36 WIB
header img
Ilustrasi. FT: IST

PASURUAN, iNewsPasuruan.id - Lima orang anggota satu kepala keluarga  tewas tertabrak kereta api (KA) di perlintasan tanpa palang pintu Kecamatan Rejoso Kabupaten Pasuruan, dimakamkan dalam liang berbeda, Minggu (1/1/2023). Pemakaman jenazah kelima korban diwarnai isak tangis keluarga dan tetangga. Salah satu anak yang tewas hafal al-quran. 

Keluarga besar tak menyangka kelima korban yang dikenal keluarga agamis dan baik ini tewas mengenaskan tertabrak kereta. Peristiwa tragis yang dialami kelima korban itu terjadi di perlintasan tanpa palang Desa Rejoso, Kecamatan Rejoso.

Identitas kelima korban yakni Mohamad Said (ayah) dan Mina Kumairi (ibu), serta tiga anaknya masing-masing Annisa, Hikmah dan Mohamad Faizin. Jenazah kelima korban dimakamkan berdampingan dalam liang berbeda di  tempat pemakaman umum (TPU) Kelurahan Kebonsari, Kecamatan Panggungrejo, Pasuruan.

Ketua RT Kelurahan Kebonsari, M Sofwan mengatakan, peristiwa  nahas yang dialami M Said dan empat anggota keluarganya terjadi saat mereka hendak mengikuti pengajian rutin Yasinan di rumah kerabat. "Mereka ini naik motor boncengan 5 mau ikut Yasinan di rumah kerabatnya," katanya, Minggu (1/1/2023).

Dia mengaku tidak mengetahui persis kejadian nahas tersebut. "Informasinya, pas di perlintasan kereta almarhum ini kemungkinan tidak tengok kanan kiri langsung menyeberang rel. Tiba-tiba ada kereta lewat dan langsung menabrak mereka berlima," ujarnya.

Sofwan menuturkan, kesehariannya almarhum M Said dan keluarganya sangat baik dan rajin beribadah. Bahkan, salah satu anaknya yang meninggal merupakan khafidzah. "Anaknya yang perempuan Annisa ini hafal Alquran," ucapnya.

Menurut Sofwan, M Said memiliki empat anak dan satu di antaranya selamat karena tidak ikut naik motor saat kejadian. "Ada satu anak yang masih di pondok," ucapnya. Lurah Kebonsari, Mulyono mengaku sangat prihatin atas musibah kecelakaan yang dialami lima warganya. "Kami hanya bisa mendoakan semoga mereka Khusnul khatimah. Keluarga almarhum ini ahli ibadah," katanya.

 

Editor : Bian Sofoi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut