get app
inews
Aa Text
Read Next : Korban KDRT WNA Australia Laporkan Penyidik Polres Pasuruan ke Propam Polda Jatim

Bayi 1 Bulan Tewas setelah Kaget Mendengar Suara Petasan, Orang Tua Laporkan ke Polisi

Sabtu, 29 April 2023 | 07:13 WIB
header img
Bayi 1 bulan tewas diduga kaget karena suara petasan (Istimewa)

GRESIK, iNewsPasuruan.id -  Seorang bayi berumur 1 bulan dilaporkan tewas karena pembuluh darah di otak pecah. Bayi yang tinggal di Desa Jatirembe, Kecamatan Benjeng, Gresik, diduga kaget karena mendengar suara keras petasan yang dinyalakan tetangga. Buah cinta pasangan suami istri Nur HIsyam (35) dan Nur Faizah (28) itu sempat kritis sebelum akhirnya meninggal dunia.

Orang tua bayi yang tewas diduga karena suara mercon di Gresik melapor ke polisi. Mereka melaporkan penyulut petasan karena mengakibatkan bayinya yang berusia satu bulan meninggal dunia. 

Perwakilan keluarga bayi, Nufus, mengatakan, pihaknya mengambil langkah hukum karena tidak ada itikat baik dari terduga penyulut mercon. "Waktu ibu saya meminta bungkus petasan yang disulut untuk obat sawanen (kaget) malah dikasih petasan yang belum disulut. Kan kurang ajar banget," kata Nufus, Jumat (28/4/2023).

Terduga pelaku dianggap tidak tanggung jawab. Jangankan minta maaf, sampai bayi N meninggal dunia yang bersangkutan tidak datang melayat. "Umurnya sekitaran 40-an. Mestinya dia paham kondisi kalau sekitar sini banyak bayi dan anak-anak," katanya.

Dia menjelaskan, sebelum keponakannya meninggal dunia, penyulut mercon juga pernah melakukan hal sama. Dia menyalakan mercon di dekat rumah. "Beberapa tetangga sudah memperingatkan kalau suaranya bisa menganggu. Tapi sayangnya tidak digubris," tandas Nufus. 


https://jatim.inews.id/berita/heboh-bayi-di-gresik-tewas-diduga-karena-suara-mercon-orang-tua-lapor-polisi.

Editor : Bian Sofoi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut