get app
inews
Aa Text
Read Next : Dukung Paslon Bupati, Bawaslu Kabupaten Pasuruan Minta KPU Pecat Dua Sekretariat PPS

Ponpes Sidogiri Berduka, Empat Kerabat Pondok Tewas Tertabrak KA Pandalungan

Selasa, 07 Mei 2024 | 20:44 WIB
header img
Polisi bersama warga mengevakuasi korban kecelakaan di perlintasan KA tanpa pintu di rel KA tanpa palang pintu di Dusun Panjen, Desa Patuguran, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan, Selasa (7/5/2024). Foto:Ninon Raka

PASURUAN, iNewsPasuruan.id - Kereta Api (KA) Pendalungan rute Jakarta Gambir - Jember mengalami kecelakaan di perlintasan rel tanpa palang pintu di Dusun Panjen Desa Patuguran Kecamatan Rejoso Kabupaten Pasuruan, Selasa (7/5/24) sekitar pukul 08.35 WIB. KA Pandalungan menabrak  Toyota Kijang LGX Nopol N 1475 WH yang berisi rombongan pengasuh dari Pondok Pesantren (Ponpes) Sidogiri, Pasuruan.

Akibat kejadian di pintu perlintasan tanpa palang pintu tersebut, empat kerabat pondok Sidogirri meninggal dunia. Identitas korban tewas yakni  Nyai Hj Munjiyah binti KH Noerhasan bin Nawawie (62) warga Desa Sidogiri Kecamatan Kraton, Ning Maslahah binti Tohir (60) alamat Desa Sidogiri Kecamatan Kraton, Ning Aida binti Mahfud (60) alamat Desa Gayam Kecamatan Gondangwetan, dan Ning Alwiyah binti Ali (55) dengan alamat Desa Kepuh, Kecamatan Kejayan.

Informasi yang berhasil dihimpun dari warga, 3 orang meninggal dunia di tempat kejadian perkara, dan satu orang korban lainnya meninggal dunia saat menjalani tindakan medis di rumah sakit.Toyota LGX tersebut hendak melintas perlintasan KA tanpa palang pintu dari arah selatan. Saat mendekati pintu perlintasan kendaraan yang diketahui berpenumpang 7 orang tersebut sempat dihentikan oleh warga dan sukarelawan.

Sang sopir Toyota LGX yang diketahui bernama Rofiq Abdilah diduga tidak menghiraukan imbauan sukarelawan. Minibus tetap menyeberangi rel di perlintasan tanpa palang pintu.  "Mobil dari arah selatan saat mau menyeberang sudah dihentikan sama teman-teman relawan dan warga. Mereka diingatkan untuk berhenti karena ada kereta dari barat segera melintas, namun sopir tetap saja melaju dan menyeberang," kata salah satu warga, Khoiri Maksum, Selasa (7/5/24).

Saat menyeberang rel, Toyota LGX sempat mati mesin di tengah perlintasan kereta api. Pada saat bersamaan, KA Pandalungan meluncur dari arah barat. Tabrakan tak terhindarkan. Benturan keras terjadi. Mobil Toyota LGX terseret kurang lebih hingga 150 meter dari lokasi kejadian. Warga berhamburan menyelamatkan penumpang Toyota LGX. Salah satu penumpang berhasil dievakuasi dalam kondisi luka parah ke IGD RSUD dr R Soedarsono Kota Pasuruan. "Yang meninggal di TKP 3 orang dengan kondisi luka berat sedangkan yang 1 orang lagi meninggal ketika berada di rumah sakit," terang Waka Polres Pasuruan Kota Kompol Andria Diana Putra di lokasi kejadian.

Polisi dibantu warga mengevakuasi penumpang yang terjebak di dalam mobil. Dari 7 orang penumpang, 3 penumpang yang selamat antara lain, sopir minibus Rofiq Abdilah, Mochamad Afulloh (18), dan Nasruna (60). Ketiga orang ini mengalami luka ringan dan menjalani perawatan di Puskesmas Rejoso. Polisi belum bisa menyimpulkan penyebab kecelakaan tersebut. Pihak Satreskrim Polres Pasuruan Kota masih meminta keterengan warga serta sukarelawan penjaga pintu perlintasan rel KA tanpa palang pintu di Dusun Panjen, Desa Patuguran, Kecamatan Rejoso.

Editor : Bian Sofoi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut