get app
inews
Aa Text
Read Next : Diserempet Truk di Gempol, Pemotor Asal Sukorejo Tewas

Polisi Amankan Komplotan Penculik Santri di Pasuruan

Selasa, 22 April 2025 | 18:48 WIB
header img
Tujuh pelaku penculikan santri digelandang ke Mapolres Pasuruan Kota bersama barang bukti. (Foto: Ninon Raka)

PASURUANiNewsPasuruan.id - Polisi mengamankan tujuh orang yang diduga terlibat dalam kasus penculikan seorang santri Pondok Pesantren Metal di wilayah Rejoso, Kabupaten Pasuruan, Korban berhasil ditemukan dalam kondisi selamat di wilayah Gresik, Selasa (22/4/2025).

Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota, Iptu Choirul Mustofa, menjelaskan bahwa penangkapan dilakukan oleh tim gabungan dari Jatanras Polda Jawa Timur, Satresnarkoba dan Satreskrim Polres Pasuruan Kota.

“Sekitar pukul 09.00 WIB, kami mengamankan lima orang terduga pelaku di Exit Tol Kebomas, Gresik. Kemudian dari hasil pengembangan, dua orang lainnya turut diamankan di sebuah rumah yang diduga menjadi tempat penyekapan korban,” ujar Choirul kepada wartawan.

Korban penculikan diketahui bernama Muhammad Sulaiman (18), santri Pondok Pesantren Metal yang diculik saat membeli kebutuhan pondok di Toko Hamdala, Desa Rejoso Lor, Kecamatan Rejoso, pada Senin (21/4/2025) malam. Aksi penculikan ini terekam CCTV dan memperlihatkan korban diseret oleh tiga pria tak dikenal.

“Korban berhasil diselamatkan dalam keadaan selamat. Saat ini para pelaku sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Mapolres Pasuruan Kota,” tambahnya.

Dari hasil interogasi awal, diketahui bahwa para pelaku rata-rata merupakan mantan narapidana kasus narkoba. Mereka berasal dari Surabaya dan sebagian dari wilayah Gresik.

Barang bukti yang diamankan dalam penangkapan ini antara lain satu unit mobil yang telah diubah warna catnya dari hitam menjadi merah, sejumlah handphone, senjata api, serta alat isap sabu yang ditemukan di lokasi penyekapan.

“Diduga kuat aksi penculikan ini telah direncanakan secara matang. Mereka sudah menyiapkan kendaraan dan mencoba mengelabui petugas dengan mengganti warna mobil,” jelas Choirul.

Hingga kini, motif penculikan masih dalam proses penyelidikan. 

Editor : Bian Sofoi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut