TEMANGGUNG, iNewsPasuruan.id – Nasib tragis menimpa seorang gadis di Temanggung, Jawa Tengah. Gadis ini tewas usai dicekik sang kekasih saat berhubungan intim. Pelaku yang tak lain adalah kekasihnya panik karena korban terus bertanya jika hamil setelah bersetubuh.
Pelaku adalah R (17) warga Dusun Bakal, Desa Campurejo, Kecamatan Tretep, Temanggung, Jawa Tengah. Sementara korban S (16) merupakan warga Dusun Tegalparakan, Desa Gemawang, Kecamatan Gemawang, Temanggung.
Pelaku pembunuhan gadis yang mayatnya dikubur di rumah kosong, mengaku terpaksa mencekik korban karena emosi. R mencekik korban hingga tewas lalu jasadnya dikubur di rumah kosong dengan kondisi setengah bugil dan posisi tengkurap.
Kapolres Temanggung AKBP Agus Priyadi mengatakan, kejadian bermula saat korban dijemput di rumahnya oleh pelaku tanggal 20 September 2022. Korban diajak ke rumah pelaku yang saat itu dalam kondisi sepi.
“Karena terus bertanya bagaimana jika hamil, pelaku yang ternyata mempunyai pacar lain emosi dan mencekik korban,” ucap Agus kepada awak media, Selasa (4/10/2022).
Setelah korban tewas, pelaku mengubur korban di rumah kosong milik kakeknya yang lokasinya tak jauh dari rumah pelaku. Saat dikubur, tangan korban diikat dan leher dijerat menggunakan hijab milik korban. Korban dikubur setengah bugil, hanya memakai baju dan dibungkus dengan gorden. Pelaku kemudian mengambil telepon selular korban dan menjualnya. Sementara barang-barang lain milik korban masih utuh dan ikut dikubur.
R kini mendekam di sel tahanan Polres Temanggung dan dijerat pasal berlapis yakni Pasal 76c juncto Pasal 80 ayat (3) UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman penjara 15 tahun dan Pasal 338 KUHP serta Pasal 332 KUHP dengan ancaman masing masing penjara 15 dan 7 tahun.
Editor : Bian Sofoi
Artikel Terkait
