PASURUAN, iNewsPasuruan.id - Jenderal Agus Subiyanto resmi disahkan DPR sebagai Panglima TNI dalam rapat digelar Selasa (21/11/2023). Jenderal Agus segera menggantikan Laksamana Yudo Margono yang memasuki masa pensiun pada 26 November mendatang. Siapakah Agus Subiyanto? Dilansir iNews.id, Jenderal TNI Agus Subiyanto lahir di Baros, Cimahi, Jawa Barat, pada 5 Agustus 1967. Ia merupakan putra dari Sersan Kepala Adang Subiyanto, seorang prajurit TNI Angkatan Darat. Sejak kecil, Agus telah mengenal dunia militer dari sang ayah.
Agus tumbuh di tengah keluarga yang sederhana. Ibunya meninggal dunia saat ia masih berusia 5 tahun. Sang ayah kemudian menikah lagi dan memiliki seorang anak perempuan. Agus dan adiknya hidup pas-pasan dengan mengandalkan uang pensiunan sang ayah.
Meskipun demikian, Agus memiliki cita-cita untuk menjadi prajurit TNI seperti sang ayah. Setelah lulus SMA, ia mengikuti tes masuk Akabri. Namun, ia tidak lulus dan direkomendasikan untuk mengikuti Sekolah Calon Perwira tanpa tes. Namun, karena kepolosannya, Agus menolak tawaran tersebut dan memilih untuk melamar pekerjaan sebagai satpam.Namun lamaran Agus ini ditolak.
Akhirnya, Agus memutuskan untuk kembali mengikuti tes masuk Akabri pada tahun 1988. Kali ini, ia berhasil lulus dengan nilai terbaik kedua se-Jawa Barat. Setelah pendidikan, ia pun dinyatakan lulus pada tahun 1991.
Karier militer yang cemerlang
Setelah lulus dari Akabri, Agus Subiyanto memilih bergabung dengan infanteri dan menjadi perwira pertama di lingkungan korps baret merah yang dikenal sebagai Kopassus. Ia menjalankan tugas penting sebagai Kepala Seksi Operasi Sektor A Grup 3/Pusdikpassus (Pusat Pendidikan Pasukan Khusus).
Selama kariernya di Kopassus, Agus Subiyanto juga memegang jabatan penting sebagai Kepala Penerangan (Kapen) Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Ia menjaga informasi dan komunikasi dalam pasukan elite ini. Kemudian menjabat sebagai Komandan Batalyon 22/Manggala Yudha Grup 2 Kopassus/Sandi Yudha di Kartasura, Jawa Tengah. Peran kepemimpinan ini membutuhkan keterampilan dan komando yang luar biasa, yang kemudian menjadi salah satu asetnya dalam karier militer.
Agus Subiyanto juga telah memberikan kontribusi besar di berbagai daerah teritorial di seluruh Indonesia. Ia telah menjadi Dandim (Komandan Kodim) 0735/Surakarta antara tahun 2009 dan 2011. Peran yang melibatkan manajemen militer di tingkat daerah, dan tugas yang sangat penting dalam menjaga stabilitas di daerah tersebut. Selanjutnya pada tahun 2011 hingga 2014, Agus Subiyanto memegang jabatan Wakil Asisten Operasi (Waasops) Kepala Staf Divisi Infanteri 2/Komando Cadangan Strategis TNI AD (Kostrad).
Peran ini mengharuskannya untuk memahami dan melibatkan diri dalam perencanaan operasi dan strategi di tingkat tinggi dalam Angkatan Darat. Agus Subiyanto juga telah berperan sebagai instruktur di Sekolah Staf dan Komando TNI AD (Seskoad) pada tahun 2015, memberikan wawasan penting kepada calon-calon pemimpin militer masa depan. Dia kemudian menjadi Komandan Resimen Induk Kodam II/Sriwijaya tahun 2016-2017.
Peran ini melibatkan manajemen dan komando unit militer yang lebih besar. Hingga akhirnya Agus Subiyanto menjadi perwira tinggi dengan pangkat bintang satu sebagai Komandan Korem (Danrem) 132/Tadulako tahun 2017-2018. Sebagai Danrem, dia memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan keamanan dan stabilitas di daerah tersebut.
Pada tahun 2019 dan 2020, Agus Subiyanto memegang jabatan Wakil Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri di bawah Komando Pembina Doktrin, Pendidikan, dan Latihan TNI AD (Wadanpussenif Kodiklatad). Posisi yang melibatkan pengembangan doktrin dan pendidikan militer dalam bidang infanteri. Pada tahun 2020, Agus Subiyanto diangkat sebagai Danrem 061/Suryakancana.
Namun, kariernya mencapai puncak ketika dia diangkat menjadi Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres). Dia memiliki tanggung jawab besar untuk melindungi dan menjaga keamanan Presiden Republik Indonesia. Lalu tahun 2021-2022, Agus Subiyanto memegang jabatan sebagai Panglima Daerah Militer (Pangdam) III/Siliwangi, yang merupakan komando teritorial dan sangat penting dalam menjaga keamanan dan kesejahteraan di wilayah tersebut.
Tidak lama dia menjabat Wakil KSAD. Hingga akhirnya, pada 25 Oktober 2023, Jenderal TNI Agus Subiyanto pun resmi bertugas sebagai KSAD menggantikan Jenderal TNI Dudung Abdurachman. Ini langkah besar dalam kariernya hingga ditunjuk Presiden Jokowi sebagai Panglima TNI.
Editor : Bian Sofoi
Artikel Terkait