Bank Indonesia Himbau Agar Melakukan Penukaran Uang di Tempat Yang Sudah Disediakan

Avirista midaada
Bank Indonesia Malang himbau agar masyarakat menukarkan uang di tempat yang sudah disediakan

MALANG, iNews.id - Momentum ramadhan kerap dimanfaatkan oleh oknum oknum tertentu untuk melakukan tindak kejahatan, termasuk mengedarkan uang palsu. Untuk itu Bank Indonesia Malang menghimbau agar masyarakat melakukan penukaran uang ditempat yang sudah disediakan.

Masyarakat dapat melakukan penukaran uang di bank perkreditan rakyat ataupun perbankan umum. Pasalnya peredaran uang palsu akan merugikan banyak pihak, sehingga masyarakat harus menyadari akan hal ini.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Malang Samsun Hadi mengatakan, pihaknya telah menyiapkan uang sebanyak Rp4,6 triliun untuk kebutuhan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 2022. Jumlah itu termasuk untuk penukaran uang pecahan dan kebutuhan persediaan di mesin-mesin tarik tunai mandiri atau ATM. 

"Kami melayani penukaran di perbankan. Ada 100 loket bank umum dan 39 BPR di wilayah Malang raya, Pasuruan, dan Probolinggo. Kalau di sini banyak ke Malang Raya. Pelayanan tunai Malang Raya," ucap Samsun, Senin (25/4/2022). 

Samsun menambahkan, untuk penukaran uang pecahan di masing-masing perbankan dan BPR per orangnya dibatasi hingga jumlah Rp3,7 juta. Hal ini berbeda dengan penukaran uang drive thru di Graha Cakrawala UM yang dibatasi maksimal Rp3,8 juta atau berselisih Rp1 juta.

Samsun menyebut sudah ada setengahnya yang terpakai untuk ditukar uang pecahan lebih kecil. Jumlah itu diprediksinya bakal bertambah di hari-hari puncak arus mudik pada 27 dan 28 April 2022 mendatang. 

"Tanggal 25 April ini sudah 50 persenan dan ini masih panjang. Apalagi nanti H+ sampai libur panjang ini kan mulai 29. (Tanggal) 27, 28 (April) itu akan banyak duit yang beredar dan ditarik, untuk memenuhi kebutuhan kebutuhan ATM," ucap dia. 

Dirinya mengimbau agar masyarakat yang tak kebagian penukaran uang pecahan di Graha Cakrawala selama empat hari ke depan, bisa menukarkan yang pecahan di bank-bank umum dan BPR yang telah disiapkan BI Malang. Dia menjamin penukaran uang pecahan di bank tak dikenakan biaya tambahan dan bisa diproses dengan mudah dan cepat. 

"Daripada nukar-nukar di jalan yang jumlahnya tidak jelas mungkin, keasliannya kita nggak tahu, kan riskan, sehingga masyarakat kita layani dengan ini. Kami harap juga masyarakat tidak perlu menukar di jalan, risiko karena potensi uang palsu kita nggak tahu. Disisipi lima lembar dua kan nggak tahu, masyarakat ada yang rawan," katanya.

Pihaknya berkomitmen bakal melayani masyarakat yang membutuhkan hingga tanggal 29 April 2022. Nantinya sebelum tanggal 29 April 2022 BI Malang menargetkan telah mendistribusikan uang-uang itu ke masyarakat untuk memenuhi kebutuhan lebaran dan pascalebaran. 

"Tanggal 29 tutup sesuai instruksi pusat operasional tutup, tidak ada kegiatan transaksi keuangan termasuk layanan cas. (Transaksi dan penukaran uang pecahan) yang paling tinggi di titik-titik itu mungkin, di tanggal-tanggal itu sambil kita masih layani setelah lebaran H+ sekian," katanya. 

iNewsPasuruan

Editor : Bian Sofoi

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network