get app
inews
Aa Text
Read Next : Tasyakuran Kebersamaan, Adi Wibowo Ajak Semua Pihak Bersatu Bangun Kota Pasuruan

7 Fakta Penyekapan Wali Kota Blitar, Sikat Rp400 Juta dan Rusak CCTV

Senin, 12 Desember 2022 | 17:46 WIB
header img
Perampokan disertai penyekapan terjadi rumah dinas Wali Kota Blitar, Santoso. (Foto: iNews.id/Roby Ridwan).

BLITAR, iNewsPasuruan.id - Rumah dinas (Dinas) Wali Kota Blitar HM Santoso disatroni perampok, Senin (12/12/2022) pagi. Lima orang menjadi korban dalam kejadian ini. Mereka adalah wali kota dan istrinya serta tiga petugas satpol PP yang berjaga di gerbang rumah dinas. 

Kasus perampokan ini mengagetkan aparat kepolisian. Sebab, korban yang menjadi sasaran yakni orang nomor satu di Kota Blitar. Lebih mengagetkan lagi, kawanan perampok juga berhasil masuk untuk melumpuhkan petugas dan membawa kabur harta benda. 

7 Fakta Perampokan Rumah Dinas Wali Kota Blitar

  1. Terjadi Pukul 03.00 WIB

Peristiwa perampokan di rumah dinas Wali Kota Blitar Santoso terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Saat itu wali kota beserta istri tengah lelap tertidur.   Kawanan perampok datang mengendarai mobil Toyota Innova dan berhenti di depan rumah dinas Wali Kota Blitar Santoso di Jalan S Soeprijadi, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar. 

 2. Pakai Mobil Pelat Merah 

Tiga petugas Satpol PP yang berjaga sempat kaget saat mobil datang ke rumah dinas dini hari. Namun, karena mobil tersebut menggunakan pelat warna merah, mereka tidak curiga. Mobil tersebut dianggap milik pejabat Pemkot Blitar.  Hasil penyelidikan polisi, pelat merah yang terpasang di mobil Innova hitam milik pelaku merupakan pelat nomor palsu. Pelat tersebut sengaja dipakai kawanan perampok untuk mengelabuhi petugas jaga.

3. Pelaku Berjumlah 5 Orang

Kawanan perampok yang masuk ke rumdin Wali Kota Blitar Santoso berjumlah lima orang. Ciri-cirinya pelaku menggunakan topi warna hijau, rambut cepak dan logat bahasa Indonesia.  Salah satu saksi sempat melihat salah satu pelaku menggunakan jaket warna crem dengan lambang bendera Indonesia. Mereka semua menaiki mobil Toyota Innova warna hitam dan berpelat merah.

4. Bawa Senjata Api dan Sajam 

Lima kawanan perampok masuk ke rumah dinas Wali Kota Blitar Santoso dengan membawa senjata api dan senjata tajam (Sajam). Dua jenis senjata ini pula yang digunakan untuk melumpuhkan tiga petugas Satpol PP yang berjaga.  Mereka ditodong senjata api lalu disekap dengan cara mulut dan kaki dilakban. Senjata ini pula yang dipakai pelaku untuk mengancam Wali Kota Blitar Santoso dan istrinya setelah berhasil masuk ke dalam rumah dinas. 

Editor : Bian Sofoi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut