get app
inews
Aa Text
Read Next : Istri Gus Irsyad Maju Pilkada Kabupaten Pasuruan

Jumlah Wisatawan Kabupaten Pasuruan Melonjak 50%, Tahun 2022 Tembus 2.378.297

Jum'at, 20 Januari 2023 | 16:03 WIB
header img
Salah satu lokasi wisata di Kabupaten Pasuruan yakni pemandian banyubiru. Foto: tangkapan layar youtube @ikikonten

PASURUAN, iNewsPasuruan.id - Jumlah kunjungan wisata di Kabupaten Pasuruan melonjak paskapencabutan pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) oleh Presiden Joko Widodo. Jumlah kunjungan wisata sepanjang tahun 2022 lalu sebanyak 2.378.297 wisatawan atau naik sekitar 50% dari tahun sebelumnya yakni sebanyak 1.359.297 orang

"Jumlah ini kami dapatkan dari tiket masuk ke tempat-tempat wisata di Kabupaten Pasuruan. Paling banyak TSI II Prigen hingga menyumbang lebih dari enam ratus ribu wisatawan setiap tahunnya," kata Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Pasuruan, Eka Wara Brehaspati dikutip dari website resmi, Jumat (20/1/2023).

Lokasi wisata yang paling banyak dikunjungi  adalah Taman Safari Indonesia II Prigen dengan jumlah sekitar 600 ribu pengunjung. Disusul Cimory Prigen yang menyedot pengunjung sampai hampir setengah juta orang. Selanjutnya Pemandian Telogo Sewu Pandaan, Kebun Raya Purwodadi, TNBTS di Tosari, Saygon Waterpark, Taman Ria Suropati, Kebun Kurma, dan Pemandian Alam Banyubiru.

Menurut Eka, data jumlah pengunjung 2022 diperoleh dari jumlah tiket masuk. Jumlah wisatawan bisa jadi semakin banyak lantaran ada tempat wisata yang belum melaporkan data jumlah wisatawan. "Ada yang tidak melaporkan, sehingga bisa jadi kemungkinannya semakin banyak jumlah pengunjung yang berwisata di Kabupaten Pasuruan," jelasnya. 

Eka menegaskan bahwa kenaikan jumlah wisatawan ke Kabupaten Pasuruan karena tidak ada pembatasan kunjungan. Masyarakat sepertinya sudah rindu untuk refreshing bersama keluarga, rekan bisnis dan yang lainnya. "Sekarang hotel-hotel saja sudah nolak-nolak tamu yang booking kamar. Ini menandakan bahwa banyak orang yang piknik, liburan atau menghabiskan waktu berhari-hari di Kabupaten Pasuruan," tegasnya.

Editor : Bian Sofoi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut