4. Al-Haddaqah
Perempuan yang memandang tajam segala sesuatu dengan biji matanya. Ia tertarik sehingga membebani suaminya dalam belanja. (Pendek kata, ia boros dan konsumtif. Jika wanita-wanita tipe sebelumnya menguras emosi suami, wanita tipe ini menguras kantong suami)
5. Al- Barroqoh
Ada dua makna dalam hal ini. Pertama, ia adalah tipe perempuan yang sepanjang hari mengilapkan wajahnya, berhias diri, supaya wajahnya berkilau, bersinar, dan itu dibuat-buat. Kedua, ia adalah tipe perempuan yang sering marah pada makanan, ia tidaklah makan kecuali sendirian, kalau makan pun hanyalah sedikit. Ini adalah kosa kata Yamaniyah. Mereka menyebut istilah ini untuk anak kecil yang marah ketika makan.
6. Asy-Syaddaqah
Secara bahasa artinya: lebar sudut mulutnya (suka nyinyir). Ia adalah tipe wanita yang banyak bicara, dalam hadis disebutkan, “Allah membenci orang tsartsarin (banyak cakap) mutasyaddaqin (banyak bicara).” Namun, Imam Al-Ghazali mengingatkan, yang terpenting bagi laki-laki yang hendak menikahi perempuan, sebaiknya mempertimbangkan empat kriteria, yakni agama, nasab, kecantikan dan harta. Namun yang paling utama yaitu memilih berdasarkan agama yang baik.
Sebagaimana sabda Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam: “Perempuan dinikahi karena empat faktor. Karena hartanya, nasabnya, kecantikannya dan karena agamanya. Maka menangkanlah wanita yang mempunyai agama, engkau akan beruntung.” (HR Bukhari, Muslim, al-Nasa’i, Abu Dawud dan Ibn Majah).
Editor : Bian Sofoi