JAKARTA, iNewsPasuruan.id – Daftar obat sirop yang aman dikonsumsi. Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyebut 65 obat sirop ini aman digunakan masyarakat sesuai hasil pengujian sampling BPOM.
BPOM sebelumnya juga sudah merilis daftar 133 obat sirop di Indonesia yang dinyatakan aman tidak menggunakan propilen glikol, polietilen glikol, sorbitol, hingga gliserin atau gliserol. Sementara 65 obat itu merupakan tambahan dari 133 produk aman yang sudah dirilis berikutnya. Jadi total saat ini telah ada 198 daftar obat yang dinyatakan aman digunakan sepanjang sesuai aturan pakai.
Kepala BPOM Penny K Lukito menyebut ratusan produk obat sirop tersebut sudah dilakukan sampling dan pengujian oleh BPOM, sehingga dinyatakan aman digunakan sepanjang sesuai aturan pakai. "BPOM telah melakukan penelusuran data registrasi terhadap seluruh produk obat bentuk sirup dan drops. Dari penelusuran tersebut diperoleh data sejumlah ratusan obat sirop obat yang tidak menggunakan propilen glikol, polietilen glikol, sorbitol, dan atau gliserin atau gliserol," kata Penny.
Berikut ini daftar tambahan 65 obat sirop yang aman tidak menggunakan bahan pelarut campuran propilen glikol, polietilen glikol, sorbitol, hingga gliserin atau gliserol:
1. Ambroxol HCL Sirop obat batuk 60 ml (Erlangga Edi Laboratories, ERELA)
2. Bisolvon larutan atau cairan obat batuk 50 ml (Aventis Pharma)
3. Cataflam drops obat radang 15 ml (Novartis Indonesia)
4. Chloramphenicol Palmitate suspensi antibiotik 60 ml (Meprofarm)
5. Chlorphenamine Maleat Sirop obat alergi 60 ml (Yekatria Farma)
6. Colicaid emulsi anti kembung 60 ml (Vitabiotics Healthcare)
7. Coromecytin suspensi antibiotika 60 ml (Coronet Crown)
8. Cotrimoxazole suspensi antibiotika 60 ml (Holi Pharma)
9. Devosix drops obat flu 15 ml (IFARS Pharmaceuticals)
10. Dominal drops obat mual 10 ml (Actavis Indonesia)
11. Domino suspensi obat mual 60 ml (AFIFARMA)
12. Dompreridone suspense obat mual 60 ml (AFIFARMA)
13. Dulcolactol Sirop obat pencahar 60 ml (Aventis Pharma)
14. Duphalac Sirop Sirop obat pencahar 120 ml (Abbott Indonesia)
15. Duphalac Sirop Sirop obat pencahar 200 ml (Abbott Indonesia)
16. Duphalac Sirop Sirop obat pencahar 45 ml (Abbott Indonesia)
17. Erlapect Sirop obat batuk 60 ml (Erlangga Edi Laboratories)
18. Extralac Sirop obat batuk 60 ml (Kimia Farma)
19. Flagyl suspensi antimikroba 60 ml (Aventis Pharma)
20. Gigadryl Sirop obat batuk 60 ml (Solas Langgeng Sejahtera)
21. Gitri suspensi antibiotika 60 ml (Holi Pharma)
22. Graphalac Sirop obat pencahar 120 ml (Gracia Pharmindo)
23. Kandistatin suspensi anti jamur 12 ml (Mestika Farma)
24. Lacons Sirop obat pencahar 60 ml (Mahakam Beta Farma)
25. Lactofid Sirop obat pencahar 60 ml (Etercon Pharma)
26. Lactulose Sirop obat pencahar 60 ml (Etercon Pharma)
27. Laactulos Sirop obat pencahar 60 ml (Dexa Medica)
28. Lantulos Sirop obat pencahar 60 ml (Pertiwi Agung)
29. Levosif Sirop obat flu 60 ml (Pertiwi Agung)
30. Mesaflukin Sirop obat flu (Harsen)
31. Metrolet suspense antimikroba (Harsen)
32. Molexdryl sirop obat batuk dan flu (Molex Ayus)
33. Monell drops obat mual (Novell Pharmaceutical Laboratories)
34. Zincpro Sirop obat diare 60 ml (Combiphar)
35. Mucopet drops obat batuk (Aventis Pharma)
36. New Mentasin sirop obat batuk (Universal Phamraceutical Industries)
37. Noprenia larutan oral anti psikotik (Novell Pharmaceutical Laboratories)
38. Nosfocin sirop obat batuk (Novell Pharmaceutical Laboratories)
39. Novalgin sriop obat pereda nyeri (Aventis Pharma)
40. Obat batuk hitam sediaan @100 ml (Nusantara Beta Farma)
41. Obat batuk hitam sediaan @200 ml (Nusantara Beta Farma)
42. Obat batuk hitam (Lucas Djaja)
43. OBH Sekar sirop obat batuk (Sampharindo Perdana)
44. Omestan suspense pereda nyeri (Mutiara Mukti Farma)
45. 50OPilax sirop pencahar (Otto Pharmaceutical Industries)
46. Opilax sirop pencahar (Otto Pharmaceutical Industries)
47. Primperan sirop obat mual (Soho Industri Pharmasi)
48. Ramadryl Atusin sirop obat batuk (Rama Emerald Multi Sukses)
49. Renalyte cairan pengganti cairan tubuh (Pratapa Nirmala)
50. Risperdal cairan oral anti psikotik (Soho Industri Pharmasi)
51. Solac sirop pencahar (Soho Industri Pharmasi)
52. Starlax suspensi obat pencahar 60 ml (Ifars Pharmaceutical Laboratories)
53. Suprachlor suspensi antibiotik 60 ml (Meprofarm)
54. Suprachlor suspensi antibiotik 60 ml (Meprofarm)
55. Supramox drops antibiotik 20 ml (Meprofarm)
56. Trimeta suspensi antibiotik 60 ml (Intijaya Meta Ratna Pharmindo)
57. Ulsidex suspensi obat maag 100 ml (Dexa Medica)
58. Uni OBH Sirop obat batuk 100 ml (Universal Pharmaceutical Industries)
59. Uni OBH Sirop obat batuk 300 ml (Universal Pharmaceutical Industries)
60. Univxon Sirop obat cacing 15 ml (Universal Pharmaceutical Industries)
61. Vocea Sirop obat mual 30 ml (Graha Farma)
62. Yekadryl Expectorant Sirop obat batuk dan alergi 100 ml (Yekatria Farma)
63. Yekadryl Extra Sirop obat batuk dan alergi 100 ml (Yekatria Farma)
64. Yekadryl Extra Sirop obat batuk dan alergi 66 ml (Yekatria Farma)
65. Zenirex Sirop obat batuk 60 ml (Pabrik Pharmasi Zenith)
Artikel ini telah tayang di www.inews.id dengan judul " BPOM Rilis Daftar 65 Obat Sirup yang Aman Dikonsumsi, Tidak Mengandung 4 Jenis Pelarut ", Klik untuk baca: https://www.inews.id/lifestyle/health/bpom-rilis-daftar-65-obat-sirup-yang-aman-dikonsumsi-tidak-mengandung-4-jenis-pelarut/all.
Editor : Bian Sofoi
Artikel Terkait
