PASURUAN, iNewsPasuruan.id - Seorang bocah laki-laki berusia 10 tahun, Muhammad Haris Syahprayogo Putro, ditemukan meninggal dunia setelah tenggelam di sungai Dusun Kulak, Desa Nogosari, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, pada Minggu (16/3/2025).
Kejadian ini bermula saat korban bermain sepeda bersama kakaknya, Lintang (11), dan lima temannya. Mereka kemudian memutuskan untuk berenang di sungai. Awalnya, korban dan teman-temannya berenang di area dangkal, namun tiba-tiba korban terseret arus dan tenggelam.
“Kakak korban dan teman-temannya sempat berteriak meminta pertolongan. Warga yang mendengar langsung berusaha mencari korban, namun ia sudah menghilang di dalam air,” ujar Iptu Joko Suseno, Kasi Humas Polres Pasuruan.
Warga setempat bersama tim BPBD dan Basarnas melakukan pencarian. Sekitar pukul 11.15 WIB, korban akhirnya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Jenazahnya segera dibawa ke RS Bhayangkara Pusdik Brimob Watukosek untuk pemeriksaan lebih lanjut.
“Keluarga korban menolak dilakukan autopsi dan telah membuat surat pernyataan,” tambah Joko.
Diduga, korban tidak bisa berenang dan terseret arus saat bermain di sungai. Polisi mengimbau masyarakat, khususnya orang tua, agar lebih mengawasi anak-anak saat bermain di sekitar perairan guna menghindari kejadian serupa.
“Dari kejadian ini, kami mengingatkan kembali kepada orang tua agar mengajarkan anak-anaknya kemampuan berenang atau setidaknya melarang mereka bermain di sungai tanpa pengawasan. Hal ini penting untuk mencegah insiden serupa terjadi lagi,” pungkas Joko.
Editor : Bian Sofoi
Artikel Terkait