Apel gelar pasukan menghadirkan Tarian Nusantara dan atraksi simulasi evakuasi satwa liar dari para anggota Damkar Kabupaten Pasuruan. Selain itu, ada pula aksi air warna-warni yang disemprotkan empat mobil damkar sebagai persembahan pamungkas Satpol PP. Petugas Damkar Kabupaten Pasuruan, Suryono mengatakan, hampir setiap hari pihaknya menerima laporan dari warga yang resah dengan keberadaan sarang tawon vespa di atap rumahnya. "Banyak sekali laporan, hampir setiap hari yang namanya warga minta tolong ke kami karena ada sarang tawon vespa di rumahnya," kata Suryono.
Apabila dijumlah, adal lebih dari 50 laporan warga tentang gangguan tawon vespa maupun ular. Perihal evakuasi sarang tawon, Suryono menjelaskan jikalau sarang tersebut masih baru, maka penanganannya cukup dengan menutup satu lubang sarang tersebut dengan kain spon yang dibasahi dengan bensin.
Namun apabila sarang tersebut punya lebih dari satu lubang, maka evakuasinya lebih berat, karena harus ditutup dengan menggunakan karung goni. Petugas pun wajib memakai alat pelindung diri (APD) supaya tak terkena sengatan tawon berbahaya itu. "Kalau lubangnya belum rusak, maka cukup kita tutup dengan spon yang sudah kami celupkan ke bensin. Kalau sarangnya rusak, ya kita tutup dengan karung goni dan kita bakar," jelasnya.
Selain tawon vespa, Damkar Kabupaten Pasuruan juga membantu mengevakuasi ular-ular yang masuk ke rumah warga seperti cobra, ular sawah hingga sekelas phyton. Kata Suryono, penanganan ular sangat mudah, lantaran para petugas sudah berpengalaman menanganinya.
"Kalau ular ya tinggal diambil, kemudian kami lepas. Kalau kayak phyton, monyet, biawak dll kami bawa ke BKSDA karena memang satwa yang dilindungi," ucapnya.
Editor : Bian Sofoi