Konsolidasi di Pasuruan, Tim Risma-Gus Hans Targetkan 50 persen Suara di Pilgub Jatim 2024

PASURUAN, iNewsPasuruan.id - Tim pemenangan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur, Tri Rismaharini dan KH. Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans), yang tergabung dalam Loyalis Ra Imam (LORA) Jawa Timur, mengadakan konsolidasi di Lesehan Apung Putri Complong, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan, Kamis (17/10/2024) siang. 

Ketua Tim Pemenangan Risma-Gus Hans, KH Imam Buchari Kholil atau Ra Imam, yang merupakan cicit ulama besar Syaikhona Kholil Bangkalan, menjelaskan konsep Resik Resik Jawa Timur, slogan yang diusung oleh pasangan tersebut. Menurutnya, resik-resik berarti membenahi apa yang masih belum sempurna dan menempatkan hal-hal yang salah pada posisi yang benar.

Baca Juga

SGI Tuding DPC PKB Panik dan Tantang Ungkap Proses Pemecatan Gus Irsyad

"Jadi dari semua tatanan, dari persoalan-persoalan yang ada, akan disempurnakan. Begitu kira-kira yang menjadi visi Bu Risma dan Gus Hans," jelas Ra Imam.

Salah satu prioritas program yang disampaikan adalah meningkatkan kesejahteraan guru madrasah diniyah (Madin). Saat ini, honor mereka hanya sekitar Rp 160 ribu per bulan, namun Ra Imam menargetkan agar ke depannya bisa mencapai Rp 1 juta per bulan. 

"Secara perhitungan, para guru Madin bisa mendapatkan honor sampai Rp 1 juta per bulan, tetapi saat ini mereka hanya menerima rata-rata Rp 160 ribu saja," ungkapnya.

Baca Juga

Musim Hujan Tiba, BPBD Kabupaten Pasuruan Tingkatkan Kesiapsiagaan Bencana

Ra Imam juga menargetkan perolehan suara minimal 50 persen untuk pasangan Risma-Gus Hans di wilayah Pasuruan. Untuk mencapai target ini, tim pemenangan menyasar komunitas Nahdliyyin di berbagai sektor, seperti nelayan, petani, guru Madin, dan TPQ.

"Targetnya tidak muluk, hanya 50 persen. Kami masuk ke komunitas-komunitas tersebut, memberikan pemahaman bahwa Bu Risma memiliki komitmen kuat untuk memperbaiki taraf hidup masyarakat Jawa Timur," tambah Ra Imam.

Selain itu, Ra Imam memaparkan hasil survei terbaru dari Indopol yang menunjukkan tren positif bagi Tri Rismaharini. Berdasarkan simulasi head-to-head dengan Khofifah Indar Parawansa, elektabilitas Risma meningkat, sementara Khofifah mengalami penurunan.

Baca Juga

DPC PKB Kabupaten Pasuruan Bantah Terlibat Pemecatan Gus Irsyad, Sebut Tuduhan SGI Tak Berdasar

"Tren Bu Risma ini terus naik setiap minggunya, sedangkan Bu Khofifah menurun," jelasnya.

Sementara itu, Umar Faruq, Koordinator LORA wilayah Tapal Kuda, mengungkapkan bahwa acara konsolidasi ini penting dalam menguatkan strategi tim di wilayah tersebut. Faruq menyadari bahwa target 50 persen suara di wilayah Tapal Kuda merupakan tantangan besar, namun timnya optimistis.

"Walaupun berat, tetapi kita punya cara dan trik tersendiri untuk bisa mencapai target serta memenangkan pasangan Risma-Gus Hans di Tapal Kuda," ujar Faruq. 

Editor : Bian Sofoi