Kronologi Penganiayaan Santri Ponpes Gontor hingga Tewas, Muka Jenazah Berlumuran Darah

Widya Michella
Pondok Modern Gontor membenarkan dugaan penganiayaan santri inisial AM hingga tewas. Tujuh orang yang terlibat telah dikeluarkan. (foto: iNews.id/Ahmad Subekhi)

Berdasarkan keterangan Kepala Subdirektorat Pendidikan Pesantren Kemenag Ponorogo Basnang Said, kasus penganiayaan itu bermula dari kegiatan perkemahan rutin Pondok Pesantren Darussalam Gontor Ponorogo setiap hari Kamis-Jumat (Perkajum). Berikut kronologinya. 

1. Pada Kamis-Jumat, tanggal 18-19 Agustus 2022, kegiatan PERKAJUM dikuti oleh santri Kelas 5. Saat itu yang bertindak sebagai ketua giat yakni almarhum Albar Mahdi Bin Rusdi. 

2. Pada Sabtu-Ahad, tanggal 20 s.d 21 Agustus 2022 panitia PERKAJUM, ada giat pengembalian peralatan perkemahan.

3. Hari Senin, tanggal 22 Agustus 2022 almarhum (Albar Mahdi Bin Rusdi) dipanggil kakak-kakak kelas untuk ditanya tentang perlengkapan perkemahan yang dirasa belum beres hingga terjadi "Tindak kekerasan" yang dilakukan dua orang yang duduk di kelas 6 yang mengakibatkan korban meninggal dunia di tempat.
 

Editor : Bian Sofoi

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network