Sang pendeta kemudian menyatakan bahwa vaksin tidak diperlukan, mengklaim bahwa dokter "melayani Tuhan yang berbeda". Dia juga melarang para perempuan mengepang rambut, memakai wig, dan memakai perhiasan.
Simbol setan dan konspirasi global
Banyak khotbah Pendeta Mackenzie berhubungan dengan ayat-ayat Alkitab tentang Hari Penghakiman. Konten daring gerejanya juga menampilkan unggahan tentang akhir dunia, malapetaka yang akan datang, dan dugaan bahaya sains. Dan sering ada peringatan tentang kekuatan iblis yang konon telah menyusup ke tingkat kekuasaan tertinggi di seluruh dunia.
Berulang kali Pendeta Mackenzie merujuk pada "Tata Dunia Baru" - sebuah teori konspirasi tentang rencana yang dibuat elite global untuk mewujudkan pemerintahan dunia yang otoriter, menggantikan negara kebangsaan - secara keliru mengklaim bahwa Gereja Katolik, PBB, dan AS berada di belakangnya. Dia juga sangat skeptis terhadap teknologi modern. Sebelumnya, dia menyatakan rencana pemerintah Kenya menetapkan nomor identitas unik bagi warga negara untuk mengakses layanan pemerintah adalah ‘bilangan binatang’.
https://news.okezone.com/read/2023/04/30/18/2805959/siapakah-pendeta-yang-jadi-pemimpin-sekte-kelaparan-di-kenya?page=4
Editor : Bian Sofoi
Artikel Terkait