PASURUAN, iNewsPasuruan.id - Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Pasuruan menyampaikan permohonan maaf secara terbuka. DKPP mengaku bersalah karena telah mencoret gambar Dr Irsyad Yusuf, yang tertera pada logo kopi Kapiten.
"Atas apa yang telah terjadi dan membuat banyak pihak merasa dirugikan, saya, atas nama pribadi, dan instansi memohon maaf yang sebesar-besarnya. Kami sampaikan bahwa tidak ada unsur kesengajaan dalam hal ini. Seluruhnya karena kesalahpahaman," kata Lilik Widji Asri, Kepala DKPP dikutip dari laman Pemkab Pasuruan, Sabtu (2/3/2024).
Lilik Widji Asri menjelaskan ada miskomunikasi atau kesalahpahaman atas apa yang telah terjadi di momen LKPJ Bupati di Gedung DPRD Kabupaten Pasuruan, Senin (26/2/2024) lalu. Tersamarkannya wajah Gus Irsyad Yusuf dalam gelas Kopi Kapiten betul-betul sebuah ketidaksengajaan.
Apalagi sampai ada instruksi Pj Bupati Pasuruan untuk menyamarkan atau mencoret wajah Gus Irsyad Yusuf dalam logo Kopi Kapiten, hal tersebut sangatlah tidak benar. "Ini murni kesalahan di dalam internal dinas kami. Teman-teman di dinas sudah kami tegur supaya lebih teliti lagi agar kejadian serupa tidak terulang kembali," jelasnya.
Ke depannya, Lilik berjanji kejadian serupa tidak akan terulang kembali. Mengingat Kapiten Pasuruan menjadi sajian utama yang selalu dihidangkan di setiap acara di Kabupaten Pasuruan maupun para tamu yang berkunjung ke Kabupaten Pasuruan. "Ini jadi pelajaran berharga bagi kami. Benar-benar berharga dan kami pastikan tidak akan terulang kembali kejadian seperti ini," tegasnya.
Lilik memastikan bahwa pihaknya akan mendatangi asosiasi petani kopi Indonesia (APEKI) untuk menyampaikan permohonan maaf secara langsung. Selain bersilaturrahmi, DKPP ingin menyampaikan bahwa tidak ada niatan merusak, atau menyinggung logo Kapiten yang sudah ada. "Segera kami bersilaturahmi ke APEKI untuk menyampaikan permintaan kami secara langsung," tutupnya
Editor : Bian Sofoi