Waspadai! Modus Pencurian Data Berkedok Petugas PLN dan BRI

Koran SINDO
Infographic Koran SINDO

Juru Bicara Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sekar Putih Djarot mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati dengan modus kejahatan ini. Dia men - jelaskan, file APK (aplikasi) yang dikirimkan pelaku jika dibuka/diunduh, maka pelaku akan melakukan sniffing atau mengambil data dan informasi di gadget korban seperti informasi pribadi seseorang. Contohnya informasi kartu kredit, password email, sesi chatting, dan lain-lain. Dia menuturkan, tujuan utama sniffing adalah mengambil data dan informasi sensitif secara ilegal.

Setelah file APK dibuka, saldo dari m-banking korban hilang.”Modus ini mengandalkan dokumen tipe APK (aplikasi), masyarakat diimbau untuk mewaspadai modus penipuan seperti ini agar tidak langsung klik dokumen berbentuk APK yang dikirimkan oleh kontak yang tidak dikenal atau tidak jelas sumbernya dan langsung block contact-nya,” ungkap Sekar.

Menurut Sekar, di antara berbagai varian modus, aksi kejahatan yang sedang viral saat ini bermodus kirim pesan Whats App dan mengaku sebagai kurir paket/jasa ekspedisi patut diwaspadai. “Modus penipuan ini memanfaatkan ketidakwaspadaan korban karena merasa wajar untuk cek pesanan barang dengan melihat judul file-nya sehingga terkecoh untuk klik dan mengunduh file APK-nya,” ujar Sekar.

Dia lantas menuturkan penanganan terhadap aplikasi palsu berbentuk APK yang dijadikan sebagai modus penipuan lebih tepatnya ada pada Ke menterian Komunikasi dan Informatika (Kemen kominfo), juga termasuk sehubungan dengan literasi digital masyarakat. Direktur Jenderal Aplikasi Informatika (Dirjen Aptika) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Semuel Abrijani Pangerapan menyatakan, kasus dugaan pe - nipuan dengan lebih dulu mengirimkan pesan singkat untuk menguras isi rekening korban merupakan kejadian yang sudah seringkali terjadi dengan beragam modus.

Editor : Bian Sofoi

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network