get app
inews
Aa Text
Read Next : Pengakuan Tersangka Suntik Mati: Cemburu Foto Kades Ada di HP Istri, Hanya Ingin Beri Efek Jera

Kata-Kata Nylekit Kasus Dugaan Malpraktik RSUD Jombang: "BPJS-e Kelas Telu Wae kok Kakehan Polah"

Selasa, 02 Agustus 2022 | 17:49 WIB
header img
DPRD panggil RSUD Jombang untuk menjelaskan kasus pemaksaan pasien lahir normal/Mukhtar Bagus

JOMBANG - DPRD Jombang Jawa Timur akhirniya memanggil pihak RSUD Jombang terkait pelayanan tim medisnya yang dikeluhkan masyarakat hingga membuat bayi yang akan lahir meninggal dunia.

DPRD meminta pertanggung jawaban pihak RSUD Jombang terkait hal tersebut.

Sejumlah pejabat dari RSUD Jombang pun tampak datang memenuhi panggilan Komisi D DPRD Jombang, Jawa Timur, Selasa (2/8/2022).

DPRD juga menuntut penjelasan dari RSUD Jombang terkait adanya keluhan pasien yang diduga dipaksa melahirkan secara normal.

Padahal keluarga pasien sudah berkali-kali meminta operasi caesar.

Akibatnya, saat proses persalinan berlangsung, bayi dari pasangan suami istri Yofi Widianto dan Rohmah, warga Desa Plemahan Kecamatan Sumobito Jombang ini hanya bisa keluar kepalanya hingga menyebabkan jabang bayi tersebut akhirnya meninggal dunia.

Dalam kondisi Rohmah, sang ibu yang terus kesakitan, pihak rumah sakit kemudian memotong kepala bayi tersebut dengan dalih untuk menyelamatkan nyawa Rohmah.

 

Editor : Bian Sofoi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut