2. Bu Dariah (Bu Dar Mortir)
Di belakang garis tempur, para perempuan juga berperan penting dalam memastikan agar dapur umum terus menghasilkan makanan bagi para pejuang. Bung Tomo, yang saat itu prihatin dengan urusan logistik meminta agar sumbangan makanan dikirimkan dalam bentuk bahan mentah yang kemudian didistribusikan ke dapur-dapur umum.
Relawan dapur umum mayoritas diisi oleh ibu-ibu, salah satunya merupakan Ibu Dariyah yang kerap disapa Bu Dar Mortir. Bu Dar Mortir terkenal dengan ketegasannya dalam mengatur proses pengambilan ransum makanan.
Dia juga kerap melemparkan kunyahan daun sirih dan tembakau kepada para prajurit yang tidak tertib. Kunyahan daun sirih tersebut juga berbentuk bulat seperti mortir.Sikap Bu Dar Mortir tersebut membuat para prajurit menjadi lebih tertib dalam mengambil ransum makanan. Dia juga berperan penting dalam menjaga ketertiban di dapur umum.
Editor : Bian Sofoi