get app
inews
Aa Text
Read Next : Terdakwa Tragedi Kanjuruhan Divonis Bebas, Eks Kasat Samapta Polres Malang Langsung Menerima

Seminggu Setelah Tragedi Kanjuruhan, Mata Korban Masih Memerah Akibat Gas Air Mata

Senin, 10 Oktober 2022 | 17:08 WIB
header img
Mata Raffi masih merah lantaran terkena gas air mata pada Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 (Foto : Twitter/@EdanBolaRCBFM)

MALANG,  iNewsPasuruan.id - Dampak gas air mata yang ditembakkan polisi pada Tragedi Kanjuruhan sangat aneh, Sabtu (1/10/2022). Hingga seminggu berlalu, kondisi mata kedua korban yang terkena gas air mata masih merah. Di antara dari mereka adalah kakak beradik Yustita dan Raffi Atha yang tampak dalam kondisi sehat, namun harus menjalani perawatan paska tragedi kemanusiaan tanggal 1 Oktober 2022. Mata keduanya tampak memerah karena terpapar gas air mata.

Mereka adalah suporter Aremania yang berhasil selamat, dalam kerusuhan yang menewaskan 131 suporter, dua di antaranya anggota polisi. Hingga sepekan paska kerusuhan dalam pertandingan Arema melawan Persebaya, kedua mata Raffi masih terlihat merah. Menurut dokter Rumah Sakit Saiful Anwar Malang, penyebabnya adalah paparan gas air mata yang ditembakkan oleh polisi.

Editor : Bian Sofoi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut